Menteri Nusron Tegaskan Pentingnya Jaga Tanah dan Tata Ruang Wujudkan Asta Cita

NASIONAL317 Dilihat

JAKARTA, lexario.biz – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggelar Upacara Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) 2025 di Lapangan Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (24/9).

Mengusung tema “Tanah Terjaga, Ruang Tertata, Wujudkan Asta Cita”, upacara berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh jajaran kementerian yang berkomitmen sebagai pelayan masyarakat.

Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menegaskan pentingnya kebijakan agraria dan tata ruang yang dapat memberikan manfaat nyata bagi rakyat.

“Kebijakan agraria dan tata ruang hanya akan bermakna bila menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Inilah cara kita mewujudkan Asta Cita, dengan memastikan tanah terjaga dan ruang tertata sehingga manfaatnya bisa dirasakan hari ini dan di masa mendatang,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Nusron juga mengingatkan sejarah lahirnya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA). Ia menekankan bahwa UUPA menegaskan mandat konstitusi bahwa bumi, air, dan kekayaan alam di dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

Lebih lanjut, Nusron menjelaskan sejarah pembentukan Kementerian ATR/BPN yang bermula sejak 1946 dengan Biro Agraria di bawah Departemen Dalam Negeri. Kini, di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, struktur kelembagaan ATR/BPN ditegaskan kembali melalui Keputusan Presiden Nomor 133/P Tahun 2024 serta Peraturan Presiden Nomor 176 dan 177 Tahun 2024.

Setelah upacara, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, memimpin prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan keluarga besar ATR/BPN dalam memperingati HANTARU 2025.

Peringatan HANTARU tahun ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh jajaran ATR/BPN untuk terus meningkatkan pelayanan publik yang profesional, terpercaya, dan menuju kelas dunia.